JENIS-JENIS KANKER
- Karsinoma
Yaitu jenis
kanker yang berasal dari sel yang melapisi permukaan tubuh atau permukaan
saluran tubuh, misalnya jaringan seperti sel kulit, testis, ovarium, kelenjar
mucus, sel melanin, payudara, leher rahim, kolon, rectum, lambung, pancreas,
dan esofagus.
- Limfoma
Yaitu jenis
kanker yang berasal dari jaringan yang membentuk darah, misalnya jaringan
limfe, lacteal, limfa, berbagai kelenjar limfe, timus, dan sumsum tulang.
Limfoma spesifik antara lain adalah penyakit Hodgkin (kanker kelenjar limfe dan
limfa)
- Leukemia
Kanker jenis ini
tidak membentuk massa tumor, tetapi memenuhi pembuluh darah dan mengganggu
fungsi sel darah normal.
- Sarkoma
Yaitu jenis
kanker dimana jaringan penunjang yang berada dipermukaan tubuh seperti jaringan
ikat, termasuk sel - sel yang ditemukan diotot dan tulang.
- Glioma
Yaitu kanker
susunan syaraf, misalnya sel-sel glia (jaringan penunjang) di susunan saraf
pusat.
- Karsinoma in
situ
Yaitu istilah
yang digunakan untuk menjelaskan sel epitel abnormal yang masih terbatas di
daerah tertentu sehingga masih dianggap lesi prainvasif (kelainan/luka yang
belum memyebar)
PEMICU
KANKER
-
Umur
Kebanyakan kanker menyerang orang yang berumur di atas 60
tahun. Tetapi tidak sedikit orang yang jauh lebih muda, bahkan anak-anak di
bawah umur lima tahun, yang juga terkena kanker.
-
Rokok /Tembakau
Asap rokok/tembakau yang dihirup baik perokok aktif maupun
perokok pasif dapat menyebabkan kanker paru-paru, kanker pita suara, kanker
mulut, tenggorokan, ginjal, kandung kencing, kerongkongan, perut, pankreas,
leukemia, dan leher rahim. Bukan hanya asapnya, bahkan sering menghirup aroma
tembakau pun dapat menyebabkan kanker, dan mengunyah/menghisapnya (misal dalam
bentuk susur –Jw) dapat menyebabkan kanker mulut.
-
Sinar Matahari
Sinar matahari pagi baik untuk kesehatan. Tetapi sinar
matahari siang, yang banyak mengandung ultraviolet, dapat menyebabkan kanker
kulit. Gunakan payung, topi lebar, dan pakaian yang sebanyak mungkin menutup
tubuh untuk melindungi diri dari sinar ultraviolet. Kulit yang tidak
terlindungi, sebaiknya diolesi dengan sunscreen yang mengandung sun protection
factor (SPF) paling sedikit 15.
-
Zat-zat Kimia
Banyak zat kimia yang ditambahkan dalam makanan/minuman
modern yang dapat menjadi pemicu kanker, misalnya zat pengawet, pewarna buatan,
pemanis buatan, perasa buatan.
-
Infeksi Virus dan Bakteri
Beberapa jenis virus dan kuman dapat meningkatkan resiko
kanker, antara lain:
Virus human papilloma (HPV), merupakan penyebab utama kanker
leher rahim dan dapat meningkatkan resiko timbulnya kanker jenis lain. Virus
hepatitis B dan hepatitis C dapat memicu timbulnya kanker hati. Virus human
T-cell leukemia/lymphoma (HTLV-1) meningkatkan resiko limfoma dan leukemia.
Virus human immunodeficiency (HIV) yang dikenal sebagai penyebab AIDS ini
meningkatkan resiko limfoma dan Kaposi’s sarcoma.
Virus Epstein-Barr meningkatkan resiko terjangkitnya
limfoma. Virus human herpes 8 (HHV8) dapat menyebabkan Kaposi’s sarcoma.
Helicobacter pylori penyebab luka lambung dan usus juga dapat menimbulkan
kanker di sepanjang saluran pencernaan.
Untuk mengurangi kemungkinan tertular virus/bakteri
tersebut, hindari berganti-ganti pasangan seksual, juga jangan saling bertukar
sikat gigi, jarum, sisir, peralatan makan, dsb.
Diet, Kegemukan, dan Kurang Gerak
-
Alkohol
Konsumsi alkohol dapat memicu kanker mulut, tenggorokan,
kerongkongan, pita suara, liver, dan payudara
-
Hormon
Hormon estrogen yang berlebihan dalam tubuh dapat
meningkatkan kemungkinan terjangkitnya kanker kandungan dan kanker payudara.
Sedang hormon progesteron dapat mencegah timbulnya kanker endometrium, tetapi
meningkatkan resiko kanker payudara. Kedua jenis hormon tersebut banyak
digunakan sebagai bahan pil KB maupun terapi sulih hormon pada wanita
menopause. Penggunaan jangka panjang dapat mengurangi resiko kanker kandungan
dan endometrium, tetapi meningkatkan resiko kanker payudara dan kanker liver.
-
Riwayat Keluarga
Faktor-faktor pemicu di atas baru akan menimbulkan kanker
kalau berhasil membuat sebuah gen dalam inti sel berubah (bermutasi). Jika
sistem kekebalan tubuh tidak mampu memperbaiki atau menghancurkan gen yang
mengalami mutasi ini, gen tersebut membuat sel normal berubah menjadi sel ganas,
yang seterusnya berkembang menjadi kanker.
Tidak ada komentar:
:) :( ;) :D ;;) :-/ :x :P :-* :-o :)) :| =))
Posting Komentar
before you comment, THINK first. Thanks :)